Assalammu'alaikum warahmatullahi wabarokatuh
Teman2, lama tak mengisi blog ini. Jadi terakhir postingan blog ini sebelum aku masuk ke UII. Sekilas saja perjalananku di UII itu dimulai tahun 2013 saat itu aku diterima di unit Badan Sistem Informasi (BSI). Yup pertama kali aku bingung BSI bukannya kampus Bina Sarana Informatika? Ternyata bukan itu yang dimaksud.
Jadi BSI ini adalah Pusat Komputer (Puskom)-nya UII. Saat itu jumlah personilnya sekitar 25 orang termasuk pimpinan unit. Sekarang sudah tembus 80 orang. Makanya aku yang udah lama disana pada tahun 2019 dipindah ke Fakultas Teknologi Industri (FTI).
Di FTI banyak pengalaman yang luar biasa berkesan menurutku. Yang pertama adalah Pandemi Covid 19 yang kedua adalah Pak Bos Raf'ie dimana beliau adalah atasan saya dan yang ketiga adalah rekan kerja saya ditimpa musibah yakni anaknya memilih untuk mengakhiri hidupnya. Sepertinya tak perlu saya ceritakan disini. Semuanya sama pertanyaannya, "kok bisa?". Ya namanya kekuasaan Allah tidak terbatas, hal-hal yang tidak kita duga pun bisa terjadi.
Selain itu banyak pengalaman berkesan lainnya misalnya merubah ruang kelas dari konvensional memakai projector menjadi memakai Interactive Flat Panel (IFP). Terimakasih kepada pimpinan FTI saat itu dimana saya bisa merasakan nuansa ruang kelas yang berbeda. FYI ada 40 lebih IFP yang dipasang saat itu. Memang tidak semua ruang kelas tapi itu cukup membantu menurut saya.
Di tahun lalu, 2023, saya pindah unit ke Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB). Nah saya mau menceritakan sedikit tentang Wisuda UII tanggal 9 Maret 2024 lalu. Terus terang saya sangat jarang masuk kantor ketika acara wisuda. Baru di FPSB ini saya masuk kantor. Itupun bukan bertugas tapi diundang acara prosesi di fakultas siang hari setelah paginya acara Wisuda Universitas.
Kalau masih bingung, jadi pagi hari sampai jam 11-an itu acara wisuda universitas di Gedung Auditorium Abdul Kahar Muzakkir. Nah siangnya fakultas (tepatnya Prodi) punya acara sendiri namanya Sumpah Profesi Psikolog. Yup ini adalah acara Prodi Magister Profesi Psikolog atau yang sering disingkat Mapro. Jadi untuk pendidikan profesi, perlu ada pengucapan sumpah profesi.
Di UII ada tradisi mengarak Wisudawan dari Gedung Auditorium menuju ke Fakultasnya masing-masing. Mereka berangkat per kelompok yakni sesuai prodinya. Masing-masing prodi ini memiliki yel-yel berbeda. Pada saat pandemi tentunya tradisi ini ditiadakan. Baru pada akhir 2022 diperbolehkan kembali.
Pada periode wisuda sebelumnya, saya tidak melihat ada arak-arakan wisudawan ini. Berikut dokumentasinya:
Berikut hasil pengambilan gambar dengan drone yang menggambarkan suasana keramaian diluar Gedung Auditorium Abdul Kahar Muzakkir:
Dan tidak bisa lama-lama karena gerimis kecil mulai turun. Maaf kalau pengambilan gambar tidak sempurna karena pakai drone kecil dimana sinyalnya kurang kuat bersaing apalagi gedung-gedung UII itu banyak pemancar WiFi (minim blank spot). Tapi kan itu dalam ruangan/gedung? Ya sepertinya masih ada antena Wifi untuk outdoor yang masih aktif (meskipun sekarang sudah dilarang). Makanya itu kalau jarak yang jauh misalnya di boulevard, sinyalnya sering hilang. Yah jadi nunggu sinyalnya connect dulu baru bisa lanjut rekam/foto.
Setelah mengambil gambar dengan drone lanjut ke acara berikutnya yakni Sumpah Profesi Psikolog. Sepertinya barengan juga dengan Profesi Apoteker di FMIPA. Sedangkan untuk Kedokteran sumpah profesinya di hari yang berbeda.
Acara pengambilan Sumpah Profesi Psikolog berlangsung di Auditorium FPSB. Dengan perwakilan dari Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) adalah Bapak Cornelius Siswa Widyatmoko, M.Psi. Beliau adalah Dosen Psikologi dari Universitas Sanata Dharma (USD).